Mengapa Hajar Aswad Dicium Umat Islam?
Mengapa Hajar Aswad Dicium Umat Islam?
Mengapa Hajar Aswad Dicium Umat Islam? - Update Postingan Kali ini Info-Kita.net Akan Berbagi Informasi Terbaru Khusus Buat Sobat semua yakninya tentang Mengapa Hajar Aswad Dicium Umat Islam?, semoga bisa Bermanfaat ya Buat Sobat Semua. Lebih Jelas dan Detail Baca Selengkapnya.
Mengapa Hajar Aswad Dicium Umat Islam? - Update Postingan Kali ini Info-Kita.net Akan Berbagi Informasi Terbaru Khusus Buat Sobat semua yakninya tentang Mengapa Hajar Aswad Dicium Umat Islam?, semoga bisa Bermanfaat ya Buat Sobat Semua. Lebih Jelas dan Detail Baca Selengkapnya.
Hajar 'Aswad (Arab: حجر أسود) merupakan batu yang dalam agama Islam dipercaya berasal dari surga. Yang pertama kali meletakkan Hajar Aswad adalah Nabi Ibrahim. Dahulu kala, batu ini memiliki sinar yang terang dan dapat menerangi seluruh jazirah arab. Namun semakin lama sinarnya semakin meredup dan hingga akhirnya sekarang berwarna hitam. Batu ini memiliki aroma wangi yang unik dan ini merupakan aroma alami yang dimilikinya semenjak awal keberadaannya. Saat ini batu tersebut ditaruh di sisi luar Ka'bah. http://infolabel.blogspot.com/
Dalam Islam, kaum Muslim berusaha untuk menyentuh atau mencium Hajar Aswad jika sedang melaksanakan ibadah haji atau umrah. Mereka melakukannya karena mengikuti apa yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.
Lalu mengapa Hajar Aswad harus dicium. Berikut penjelasannya:
Dahulu Kala pada Zaman Azali ketika Adam pun belumlah diciptakan ada makhluk Allah yang paling dekat kedudukannya disisi Allah. Makhluk ini dari golongan malaikat. Bahkan setingkat Malaikat Djibril, Mikail dan Israil selaku Malaikat Utama (kalau orang Nasrani menyebutnya Archangel) kedudukannya masih dibawahnya. Ketika itu dia bertanya kepada Allah selaku penciptanya, siapakah mahluk yang paling disayangi oleh Allah. ” Ya Allah, bukankah aku mahluk yang paling dekat dan engkau sayangi di semesta ini?” tetapi Allah menjawab Tidak. Allah mengatakan bahwa masih ada seorang hambanya yang paling dekat dan disayangi oleh Allah di alam semesta ini. Dan mahluk ini berasal dari jenis manusia.
Ketika Adam diciptakan malaikat ini, memohon kepada Allah agar dia bisa selalu dekat dengan hamba-Nya yang paling disayangi agar mendapat kemuliaan yang sama dengannya. Maka Allahpun mengabulkannya dengan mengubahnya menjadi sebuah mutiara berwarna putih bersih. Ketika Adam terusir dari syurga, Adam diberikan sebuah mutiara yang tidak lain adalah malaikat itu. Allah meminta kepada Adam untuk meletakannya disebuah bangunan yang akan digunakan untuk beribadah kepada Allah. Dan Adam beserta keturunannya diminta untuk mencium mutiara ini, yang sampai hari ini masih dilakukan oleh ummat Islam. Dan bangunan itu adalah ka’bah sedang mutiara putih bersih itu adalah Hajarul Aswad (batu hitam) yang telah berubah warnanya menjadi hitam legam akibat dosa-dosa manusia yang menciumnya. Akan tetapi semua itu tidak mampu menutupi wangi semerbak mahluk Allah yang istimewa ini sampai hari ini.
Catatan : Untuk Mengunjungi Artikel Asli Silahkan Anda Menuju Link yang ada Dalam Artikel ini
Demikianlah informasi yang dapat Info-Kita.net sampaikan. Semoga bermanfaat dan Beguna Hendaknya Buat anda semua pengunjung Blog Ini. dan Terima kasih kepada Sobat Semua yang telah membaca artikel Mengapa Hajar Aswad Dicium Umat Islam?